The
precious stone (batu-batu mulia)
Writer: Kila
Seorang lelaki separoh baya dengan celana pendek duduk
dibangku tua sambil menggosok batu permata. “Ahh inilah The precious stone yang
digosok bapak itu”, pikirku.
Jadi begini…. Bintang itu, memiliki sinar berbeda-beda
dan memiliki efek yg berbeda-beda pula. Beberapa sinarnya menyebabkan hati manusia
melebar dengan perasaannya, ada pula diantaranya yang meningkatkan sirkulasi
darah. sinar sinar itu membuat berbagai perbedaan bergantung pada mediumnya.
Batu-batu mulia terbentuk dalam batu pasir, karena ada
pori-pori pada batu ini, melalui pori-pori inilah benda benda angkasa mampu
memindahkan kekuatan mereka ke dalamnya.
Ketika bintang terus menerus menyeburkan cahaya sinar mereka pada batu-batu ini
selama ribuan tahun maka dihasilkanlah berbagai jenis permata.
Misalnya medium Jupiter menghasilkan batu delima. Maka dimanapun terdapat batu delima. sinar Jupiter akan jatuh mengikuti keberadaannya. Dan sinar itu akan memasuki tubuh yang memakai batu itu.
Misalnya medium Jupiter menghasilkan batu delima. Maka dimanapun terdapat batu delima. sinar Jupiter akan jatuh mengikuti keberadaannya. Dan sinar itu akan memasuki tubuh yang memakai batu itu.
***catatan ini sy tulis disore hari... ketika kangen masa ngontrak bareng teh Neng.. setiap sore kami menyaksikan seorang pakde duduk dibangku tua sambil menggosok batu permata. mungkin saja
sekarang bapak itu masih setia menggosok
The precious stone nya.. di sore hari…. atau mungkin bapak itu sudah tiada.. akhhh entahlah...


